Rabu, 19 November 2025

Sudirman juga memastikan, jika program tersebut bukan sekadar program pemikat pemilih tanpa bisa diwujudkan. "Ini bukan sekedar program pemikat agar saya dipilih. Ini program yang jika saya terpilih in syaa Allah bisa diwujudkan," kata Dirman.


Ia mencontohkan, di Desa Semedo, Kabupaten Banyumas yang dikenal sebagai sentra perajin gula semut. Di desa itu, setiap hari perajin bisa memproduksi satu ton gula semut dan menyerap 33 tenaga kerja.


"Saat ini produksinya ingin ditingkatkan menjadi tiga ton per hari, sehingga tenaga kerja yang dibutuhkan tiga kali lipat," ujarnya.


Jika tiap desa mampu menciptakan 100 lapangan kerja saja per tahun, menurut dia, maka akan ada lebih dari 800 ribu lapangan kerja per tahun . Namun dengan 22 jenis pekerjaan yang ada, Sudirman meyakini setiap tahun akan ada lebih dari 100 lapamgan kerja yang tersedia di setiap desa di Jateng.


Baca : Dirman-Ida Janji Ciptakan 5 Juta Lapangan Kerja di Jateng
Baca : Dirman-Ida Janji Ciptakan 5 Juta Lapangan Kerja di Jateng

Sudirman juga mengaku tidak mau ambil pusing dengan keraguan sejumlah pihak akan programnya tersebut. Sejumlah pihak mengkritisi dan menganggap programnya tersebut mustahil bisa direalisasikan.

"Rekam jejak saya memperlihatkan saya bisa mewujudkan hal-hal yang semula dianggap tidak mungkin. Misalnya, membubarkan mafia migas. Dulu itu dianggap mustahil. Tapi nyatanya bubar juga mafia migas," sebut dia.

Menurutnya, kuncinya adalah ketekunan dan kebersihan pemimpinnya. Kalau pemimpinnya bersih, tekun, bekerja hanya untuk kepentingan rakyat, hal-hal yang dianggap mustahil bisa diselesaikan.

Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler